Pengunjung Budiman, selamat datang...

Kajian Belajar, menulis sebatas yang tahu, oleh Amar Lubai

Wednesday, May 4, 2011

Pengembangan Kepribadian

Kepribadian seseorang merupakan konglomerasi agregat dari keputusan yang dibuat sepanjang hidup kita Beberapa faktor yang mempengaruhi kepribadian seseorang yaitu : ada faktor alam, genetik, dan lingkungan yang melekat yang berkontribusi terhadap perkembangan kepribadian kita. Menurut proses sosialisasi, "kepribadian juga warna nilai-nilai kita, keyakinan, dan harapan. Faktor keturunan yang berkontribusi untuk pengembangan kepribadian seseorang sebagai hasil dari interaksi dengan lingkungan sosial tertentu di mana orang hidup." Ada beberapa tipe kepribadian Katharine Cook Briggs dan Isabel Briggs Myers digambarkan dalam beberapa tipologi kepribadian tes . Tes ini hanya memberikan pencerahan berdasarkan wawasan awal mencetak sesuai dengan jawaban dinilai oleh parameter pengujian. teori lain di pengembangan kepribadian adalah Jean Piaget tahap perkembangan, dan pengembangan kepribadian di Sigmund Freud teori 'yang terbentuk melalui interaksi id, ego, dan super-ego .

Freud percaya kepribadian yang memiliki tiga bagian-the id, ego, dan super-ego -mengacu pada ini sebagai kepribadian tripartit. Suatu id memungkinkan kita untuk mendapatkan kebutuhan dasar kita terpenuhi. Freud percaya bahwa id didasarkan pada prinsip kesenangan , yakni ingin kepuasan segera, dengan pertimbangan tidak ada untuk realitas situasi. 
Sebagai anak berinteraksi lebih dengan dunia, ego mulai berkembang. Suatu ego pekerjaan s 'adalah untuk memenuhi kebutuhan id , sementara mempertimbangkan kendala realitas. Suatu ego mengakui bahwa menjadi impulsif atau egois terkadang bisa menyakiti kita, sehingga id harus dibatasi. Superego berkembang selama tahap phallic , sebagai akibat dari kendala moral yang ditempatkan pada kami oleh orang tua kita. Hal ini umumnya percaya bahwa yang kuat superego berfungsi untuk menghambat naluri biologis id (yang mengakibatkan tingkat tinggi bersalah), sedangkan yang lemah superego memungkinkan id ekspresi yang lebih (yang mengakibatkan tingkat rendah rasa bersalah). 
 
Sumber :  en.wikipedia.org

No comments:

Post a Comment

Perkataan Lembut

Perkataan yang Lembut (Qawlun Maysur) وَإِمَّا تُعْرِضَنَّ عَنْهُمُ ابْتِغَاءَ رَحْمَةٍ مِنْ رَبِّكَ تَرْجُوهَا فَقُلْ لَهُمْ قَوْلًا مَيْسُ...