Pemecahan masalah adalah proses mental yang merupakan bagian penutup yang lebih besar masalah proses yang meliputi temuan masalah dan masalah membentuk di mana masalah didefinisikan sebagai keadaan keinginan untuk tercapainya tujuan yang pasti dari kondisi sekarang yang baik tidak langsung bergerak menuju tujuan, jauh dari itu atau membutuhkan lebih kompleks logika untuk menemukan penjelasan yang hilang dari kondisi atau langkah-langkah menuju tujuan [1] . Dianggap paling kompleks dari semua intelektual fungsi, pemecahan masalah telah didefinisikan sebagai tingkat tinggi kognitif proses yang memerlukan modulasi dan kontrol lebih rutin atau keterampilan dasar. [2] Pemecahan masalah memiliki dua domain utama: pemecahan masalah matematika dan masalah pribadi pemecahan mana, di kedua, beberapa kesulitan atau kendala yang dihadapi. [3]
pemecahan masalah lebih lanjut terjadi ketika bergerak dari keadaan
tertentu ke keadaan tujuan yang diinginkan diperlukan baik untuk organisme hidup atau kecerdasan buatan sistem .
Sementara pemecahan masalah menyertai awal evolusi manusia dan terutama sejarah matematika, [3] sifat pemecahan masalah manusia proses dan metode telah dipelajari oleh psikolog selama seratus tahun terakhir. Metode belajar pemecahan masalah termasuk introspeksi , behaviorisme , simulasi , pemodelan komputer dan percobaan
Teknik Pemecahan Masalah
Teknik ini biasa disebut strategi pemecahan masalah.
- Abstraksi : memecahkan masalah dalam suatu model sistem sebelum menerapkannya pada sistem nyata
- Analogi : menggunakan solusi yang memecahkan masalah analog
- Brainstorming : (terutama di kalangan kelompok orang) menunjukkan sejumlah besar solusi atau ide dan menggabungkan dan mengembangkan mereka sampai suatu optimum ditemukan
- Membagi dan menaklukkan : mogok masalah besar yang kompleks menjadi lebih kecil, masalah dipecahkan
- Hipotesis pengujian : asumsi penjelasan yang mungkin untuk masalah ini dan mencoba untuk membuktikan (atau, dalam beberapa konteks, membantah) asumsi
- Berpikir lateral : mendekati solusi tidak langsung dan kreatif
- Sarana-ujungnya analisis : memilih tindakan pada setiap langkah untuk bergerak lebih dekat ke tujuan
- Metode objek fokus : sintesis yang tampaknya tidak cocok karakteristik objek yang berbeda menjadi sesuatu yang baru
- Morfologi analisis : menilai output dan interaksi dari keseluruhan sistem
- Pengurangan : mengubah masalah ke masalah lain yang ada solusi
- Penelitian : menggunakan ide-ide yang ada atau menyesuaikan solusi yang ada untuk masalah yang sama
- Analisis akar penyebab : menghilangkan penyebab masalah
- Trial-and-error : menguji solusi yang mungkin sampai yang benar ditemukan
- Bukti : mencoba untuk membuktikan bahwa masalah tidak dapat dipecahkan. Titik dimana bukti gagal akan menjadi titik awal untuk memecahkan masalah tersebut
Sumber : en.wikipedia.org
No comments:
Post a Comment