Pengunjung Budiman, selamat datang...

Kajian Belajar, menulis sebatas yang tahu, oleh Amar Lubai

Saturday, April 16, 2011

Lafal Al-Qayyum


Lafal Al-Qayyum mempunyai arti bahwa Allah, adalah Dzat yang berdiri sendiri, yang dalam berdirinya itu tidak membutuhkan pertolongan yang lain, bahkan yang lainlah yang membutuhkan pertolongan kepada-Nya.
Ketahuilah (semoga Allah menunjuki Anda), bahwa segala sesuatu terbagi menjadi:
  1. Benda yang tidak membutuhkan tempat, seperti kehormatan dan sifat-sifat, dan ini dikatakan “ia tidak bisa berdiri sendiri”;
  2. Ada pula benda yang membutuhkan tempat, seperti permata, dan ini dikatakan “berdiri sendiri.” Tetapi sekalipun permata itu berdiri sendiri, ia masih membutuhkan beberapa perkara yang harus ada demi keberadaannya dan menjadi syarat baginya. Jika di dalam wujud ini ada sesuatu yang maujud yang telah cukup dzatnya dengan dzatnya, tidak ada pendiri baginya dengan yang lainnya, dan tidak diisyaratkan dalam keberadaannya itu ada yang lainnya, maka dialah yang berdiri sendiri secara mutlak. Jika di sampingyang disebutkan tadi, ia juga mengurus segala yang ada, sehingga tidak ada sesuatu pun yang wujud kecuali dialah yang mengurusnya, maka ia adalah Al-Qayyum, dan ini tidak lain adalah Allah SWT.
Masuknya seorang hamba ke dalam sifat ini hanyalah menurut kadar rasa cukupnya kepada selain Dia. Dikatakan bahwa bangsa Israel pernah meminta kepada Nabi Musa a.s., ketika mereka memasuki lautan, agar mengajarkan kepada mereka ism a’zham. Lalu Nabi Musa menjawab: “Ahyan syarahiyan(yakni Ya Hayyu Ya Qayyum), maka Allah menyelamatkan mereka dari bahaya tenggelam.

Khasiatnya
Barangsiapa membacanya sepotong (Ya Qayyum saja), maka akan lenyaplah rasa kantuknya. Dan barangsiapa membacanya disertai Al-Hayyu (yaitu: Ya Hayyu Ya Qayyum), sejak terbit sampai naiknya matahari, maka ia akan mendapatkan rasa senang dalam dirinya yang tak terhingga. Dan barangsiapa berdoa dengannya di lautan luas, maka Allah akan menyelamatkannya dari bahaya tenggelam.
sumber –> http://blog.muslim-indonesia.com

No comments:

Post a Comment

Perkataan Lembut

Perkataan yang Lembut (Qawlun Maysur) وَإِمَّا تُعْرِضَنَّ عَنْهُمُ ابْتِغَاءَ رَحْمَةٍ مِنْ رَبِّكَ تَرْجُوهَا فَقُلْ لَهُمْ قَوْلًا مَيْسُ...